Jenis Investasi Bagi Pelajar – Berinvestasi bukanlah aktivitas keuangan yang ekslusif. Semua orang bisa melakukannya, tidak terkecuali pelajar. Agar berhasil, kenali cara investasi untuk pelajar yang tepat. Yup, kamu mungkin masih muda, tapi usia tidak menjadi batasan untuk mencoba menanam modal.
Meskipun belum mendapatkan pemasukan dari hasil keringat sendiri, kamu bisa menyisihkan uang saku bulanan dan mulai belajar tentang investasi dari sekarang. Kenapa memilih investasi? karena dengan investasi, uang mu bisa menjadi aset untuk kebutuhan masa depan, bukan cuman jajan sekarang. Nah untuk mengetahui cara investasi pelajar yang tepat, simak dulu informasi berikut ini!
Jenis Investasi Untuk Cocok Untuk Pemula
Pelajar tidak seperti orang dewasa yang memiliki penghasilan tetap. Selain sibuk belajar, pelajar biasanya memiliki uang saku bulanan yang terbatas. Maka dari itu, tidak semua jenis investasi cocok untuk pelajar yang notabene adalah pemula dalam dunia penanaman modal.
1. Reksadana
Sebagai pelajar yang memiliki dana terbatas, kamu bisa mencoba memulai investasi dengan memilih produk reksadana. Modal yang di butuhkan di sini sangat kecil, yaitu sebesar Rp. 20.000.00 Ribu. Langkah-kangkah nya pun terbilang cukup mudah.
Pilihlah jenis reksa dana yang ingin di gunakan saham, obligasi, pasar uang, atau pendapatan tetap. Kemudian, evaluasi apakah investasi kamu membuahkan hasil atau tidak.
2. Emas
Salah satu jenis investasi yang cocok untuk pelajar adalah Emas. Emas merupakan sumber daya alam yang dapat di perbaruhi ( limited resources ). Jadi harga emas berpotensi mengalami kenaikan supply yang semakin terbatas. berinvestasi emas cukup mudah, kamu dapat membelinya secara fisik (emas batangan) atau kamu dapat membelinya secara online melalui One Mobile.
3. Obligasi Pemerintahan
Obligasi pemerintahan merupakan salah satu cara investasi yang cocok untuk pelajar karena dapat memberikan passive income. Salah satu bentuk dari obligasi pemerintahan adalah Surat Utang Negara yang di bagi lagi menjadi dua macan, yaitu konvensional dan syariah.
4. Deposito Berjangka
Salah satu jenis investasi untuk pemula yang aman dengan risiko rendah adalah deposito berjangka. Biasanya deposito bisa di lakukan mulai dari 1 hingga 24 bulan. Keuntungan deposito memang terbilang tidak besar, tetapi kamu tetap bisa mendapatkan bunga setiap bulannya.
Cara Investasi Untuk Pelajar
Agar dapat memilih titik start yang tepat, coba terapkan cara investasi untuk pelajar yang meliputi beberapa langkah berikut ini:
1. Memiliki Tujuan Investasi Yang Pasti
Langkah pertama untuk berinvestasi adalah menentukan tujuan yang pasti. Sebagai pelajar, kamu tentunya perlu menjaga keuangan dengan baik. Maka dari itu, tentukan tujuan agar memiliki end goal yang pasti sebelum memulai jenis investasi. Sebagai contoh, berinvestasi untuk melanjutkan pendidikan.
2. Mencari Informasi Seputar Instumen Investasi
Terdapat banyak jenis investasi seperrti yang di sebutkan di atas. Risikonya pun bervariasi, mulai dari rendah, sedang, hingga tinggi. Biasanya investasi dengan risiko tinggi memiliki peluang keuntungan yang tinggi, begitu pula sebaliknya dengan investasi berisiko rendah. Pahami risiko dari setiap jenis investasi sehingga kamu dapat mengantisipasi kemungkinan terburuk.
3. Menyisihkan Uang Saku Untuk Modal
Cara investasi untuk pelajar yang ini sangat penting untuk di lakukan. Sisihkan uang saku untuk mendapatkan modal berinvestasi. Sisihkan uang 10 ribu setiap hari secara rutin untuk bisa mendapatkan dana investasi yang cukup. Dengan begitu, uang 100 ribu pun bisa terkumpul dalam waktu singkat.
Baca Juga: Pengertian Investasi, Mengapa Investasi Penting Untuk Berjangka